Ja Asmanam Apcamar "Hidup Penuh Keseimbangan"
Hubungan antara Manusia dan Manusia
Hubungan antara Manusia dan Alam
Hubungan antara Manusia dan Roh leluhur
Dunia Asmat, dihuni oleh roh-roh yang tak terhitung jumlahnya, bahkan benda-benda mati pun mempunyai kekuatan gaib untuk mempengaruhi dan efek terhadap kehidupan. prinsip animisme menyerap semua lapisan. Dongeng atau mitos menceritakan tentang bagaimana benda-benda mati menjelma kedalam tubuh manusia dan binatang, tentang manusia menjelma ke dalam binatang dan burung, dan roh binatang memberikan kekuatan dan kehebatan kepada manusia.Pada roh tidak hanya ditempatkan terdekat didalam alam sekitar, tetapi juga berada didasar sungai, dipusaran air, di dunia atas maupun dunia luar, hubungan manusia dengan mereka merupakan hubungan timbal balik.
Mitos mengakar kuat dalam kehidupan suku Asmat adalah Fumuripits, sang pencipta yang merasa sendiri didalam rumahnya yang besar di tengah hutan. Bahwa lingkungan Asmat adalah hutan belantara yang dialiri anak sungai adalah nyata. Bahwa keluarga asmat menggantungkan dirinya secara total kepada hasil hutan dengan segala satwa yang menjadi penghuni, termasuk Tao (Ulat sagu) Toaut (Kasuari), Karaka (Kepiting) dan sebagainya. Akan tetapi dalam kesendiriannya Fumuripits kemudian mengukir patung, membuat juga tifa yang kemudian ditabuhnya sehingga membuat patung-patung yang diukirnya menari melikuk-likuk dan secara perlahan berubah menjadi manusia. Dari situlah tercipta sebuah komunitas manusia yang mengawali kehidupan Suku Asmat.
Penulis
Redaksi KAF